Tanaman Keladi Tikus
Keladi Tikus mengandung zat yang dapat mengaktifkan fungsi sel darah dengan memproduksi mediator, sehingga merangsang dan mengaktifkan sistem kekebalan tubuh. Di Malaysia Keladi Tikus dipakai sebagai obat penyembuh penyakit kanker yang penggunaannya disarankan dilakukan berdampingan dengan pengobatan medis seperti kemoterapi (chemotherapy) atau radioterapi (radiotherapy). Pada penderita kanker stadium lanjut penggunaan sari Keladi Tikus telah menunjukkan hasil yang sangat positip. Keladi Tikus dapat mengatasi efek sampingan dari chemotheraphy, seperti rambut rontok, mual, perasaan tidak nyaman dan berkurangnya nafsu makan.
Keladi Tikus - Rodent Tuber mmempunyai nama latin Typhonium Flagelliforme merupakan tanaman obat. Dalam bahasa Cina Keladi Tikus disebut Lioshu Yu. Sedangkan di Indonesia penyebutan tanaman ini sangat beragam. Di sebagian daerah di pulau Jawa misalnya, Keladi Tikus sering disebut dengan Talas Kunting.
Keladi Tikus mengandung zat yang dapat mengaktifkan fungsi sel darah dengan memproduksi mediator, sehingga merangsang dan mengaktifkan sistem kekebalan tubuh. Di Malaysia Keladi Tikus dipakai sebagai obat penyembuh penyakit kanker yang penggunaannya disarankan dilakukan berdampingan dengan pengobatan medis seperti kemoterapi (chemotherapy) atau radioterapi (radiotherapy). Pada penderita kanker stadium lanjut penggunaan sari Keladi Tikus telah menunjukkan hasil yang sangat positip. Keladi Tikus dapat mengatasi efek sampingan dari chemotheraphy, seperti rambut rontok, mual, perasaan tidak nyaman dan berkurangnya nafsu makan.
Ciri Tanaman
Hindari Kekeliruan
Bila Anda belum familiar betul dengan Keladi Tikus saat mencari tanaman dari alam bebas, hendaknya tidak langsung mengkonsumsinya. Letakkan tanaman tersebut pada tempat penyimpanan terlebih dahulu untuk memastikan apakah tanaman yang didapat sudah benar dan tidak terjadi kekeliruan. Cara lain untuk menghindari kekeliruan adalah dengan budidaya sendiri. Karena dengan budidaya sendiri Anda dapat melihat bunga atau cici-ciri lainnya secara lebih teliti.
Tempat penyimpanan
Penyimpanan Keladi Tikus ditempat penyimpanan tidak boleh lebih dari 6 minggu karena akan mengurangi kualitas secara signifikan.
Penyimpanan ini hanya untuk mereka yan ingin menkonsumsi Keladi Tikus segar (juice keladi tikus).
Bila Anda mengambil Keladi Tikus di alam bebas dengan jumlah banyak (untuk daerah-daerah tertentu sangat dimungkinan), maka Anda membutuhkan tempat untuk menyimpan agar tanaman tidak rusak (membusuk). Dari tempat penyimpanan tersebut Anda dapat mengambil menurut kebutuhan setiap hari (150 gr). Tempat meyimpan ini selain berfungsi sebagai pengawetan juga untuk menghindari kekeliruan.
Cara menyiapkan tempat penyimpanan
1. Siapkan tanah yang cukup kena sinar matahari dengan luas sesuai kebutuhan (sinar matahari langsung lebih baik) .
2. Gali tanah tersebut dengan kedalaman sekitar 7 cm.
3. Masukkan kompos - pupuk kandang dalam galian setebal antara 1 s/d 2 cm dan ratakan
4. Potonglah tangkai/daun Rodent Tuber sedemikian, sehingga dari umbi, tangkai daun masih tersisa 2 s/d 3 cm
5. Letakkan umbi di atas kompos dengan jarak 1 cm satu sama lainnya dengan tangkai diatas. Jangan sampai tumpang tindih.
6. Tutuplah umbi/galian tersebut dengan kompos baru sampai rata dengan tanah.
7. Siram penyimpanan setiap hari
Dalam waktu 1 s/d 2 minggu umbi akan tumbuh kembali dan dengan demikian umbi-umbi tersebut tidak akan rusak. Anda dapat mengambilnya setiap hari sesuai kebutuhan. Dan dengan cara ini Anda dapat menyimpan Keladi Tikus dewasa sebanyak lebih dari 1500 dalam tiap 1 meter perseginya.
Sekitar 2 s/d 3 minggu tanaman yang disimpan sudah mulai berbunga. Guna menghindari kekeliruan, untuk konsumsi ambillah hanya tanaman yang telah berbunga (dengan bunga yang benar).
Apabila dalam tempat penyimpanan Anda mendapatkan tanaman yang salah (misalnya kelopak bunga berwarna ungu) Anda harus langsung membuangnya agar tidak ikut terkonsumsi.
Geen opmerkings nie:
Plaas 'n opmerking